PERLAWANAN RAKYAT NTB MELAWAN BELANDA
Tahukah kamu ?Perang rakyat NTB melawan Belanda terjadi pada tahun 1891-1913. Perang terjadi karena beberapa penyebab. Pajak yang terlalu membebani masyarakat sehingga menolak untuk membayar. Pada tahun 1908, pemerintah kolonial Belanda menarik berbagai macam pajak kepada rakyat, seperti pajak hewan, pajak tanah, dan pajak kepala. Jika tidak bisa membayar, hewan dan tanah milik rakyat akan dirampas sebagai bayaran. Lalu, kebijakan hukum yang dinilai tidak adil, seperti membela orang-orang di pihak Belanda meski salah, dan ingkar janji terhadap orang-orang yang membantu Belanda dalam menumpas kerajaan lokal setempat. Orang lokal yang membantu Belanda melakukannya karena dijanjikan hadiah dan posisi kekuasaan. Kemudian, Arogansi pihak Belanda terhadap penduduk lokal setempat, yang menyebabkan rasa tidak puas dan kebencian di antara penduduk lokal karena martabat mereka merasa direndahkan dan dilecehkan oleh Belanda. Dendam masyarakat yang tersisa melahirkan pertempuran baru sebagai kelanjutan dari perang sebelumnya. Para kolonialis juga melanggar beberapa hukum adat dan hukum agama demi keuntungan semata. Salah satunya dengan memperbolehkan peredaran opium sehingga ditentang masyarakat lokal. Alasannya ? Opium adalah bubuk yang dihasilkan dari getah kering tanaman opium poppy yang tergolong sebagai narkoba karena mengandung zat yang dapat menyebabkan halusinasi, perasaan euforia, kantuk, rasa tenang, dan ketergantungan sehingga dapat merusak kesehatan dan moral masyarakat. Selain itu, opium juga dianggap sebagai alat untuk mengeksploitasi masyarakat lokal dan memperkaya pihak Belanda. Jadi masyarakat dirugikan secara sosial dan ekonomi
Komentar
Posting Komentar